<div> &nbsp;</div> <div style="text-align: justify;"> Abiansemal, 13 Oktober 2019</div> <div style="text-align: justify;"> Piodalan di pura anyar yang berlangsung selama 4 hari pada hari ini telah memasuki hari kedua atau manis odalan. Ada yang istimewa hari ini karena masyarakat dihibur oleh penampilan tari bali yang dibawakan oleh anak-anak Banjar Gunung Abiansemal. Salah satu tari yang ditampilakan adalah tari tenun.</div> <div style="text-align: justify;"> &nbsp;</div> <div style="text-align: justify;"> Tari Tenun merupakan salah satu tarian khas Bali yang menggambarkan kegiatan sehari-hari yang dilakukan wanita-wanita Bali pada zaman dahulu. Gerakannya benar-benar memperlihatkan proses-proses dalam menenun, yaitu proses pembuatan kain dari persilangan dua set benang dengan cara memasuk-masukkan benang secara melintang pada benang-benang lain. Tari Tenun menggambarkan Keseharian Wanita Bali. Tari ini secara tidak langsung menggambarkan bahwa Bali memiliki kebudayaan dan kegiatan yang unik dalam kehidupan bermasyarakat.&nbsp;</div> <div style="text-align: justify;"> &nbsp;</div> <div style="text-align: justify;"> Perbekel Desa Abiansemal, Ida Bagus Bisma Wiratma, SH menuturka saya sangat senang dan mendukung dengan adanya penampilan tari-tarian pada hari piodalan seperti ini selain dapat menghibur masyarakat penampilan tari Tenun juga berfungsi untuk melestarikan kebudayaan tenun-menenun yang ada di Bali, dan sangat perlu untuk kita ajarkan kepada anak-anak atau generasi muda, begitu tuturnya. (019/KIMABS)</div>