<div> &nbsp;</div> <div> Abiansemal (17/10/2018)</div> <div> &nbsp;</div> <div> Pembuatan video klip untuk Rare Abiansemal terus dilakukan secara estafet. Hal tersebut dikarenakan seluruh video klip yang akan masuk di Album Rare Abiansemal harus rampung pertengahan november ini. Maka dari itu,&nbsp; tepat hari tiga finalis Rare Abiansemal melakukan syuting di hari yang sama.&nbsp;</div> <div> &nbsp;</div> <div> Adapaun finalis yang ikut dalam penggarapan video klip hari ini adalah Keisha,&nbsp; Adit dan Dian.&nbsp; Dengan empat setting lokasi yang berbeda dan dimulai dari pukul 07.00 pagi hingga fajar menyingsing sekitar pukul 05.00 sore ketiga finalis tersebut melakukan syutting.&nbsp;</div> <div> &nbsp;</div> <div> Dimulai dengan Adit RA dan Keisha RA menggunakan tiga tempat yaitu Taman Laksmana Duta,&nbsp; Rumah klasik salah satu warga, Taman Langse yang berada di Gerih.&nbsp; Dilanjutkan pengambilan gambar Dian RA di seputaran Bendungan Latu Juwet Abiansemal.&nbsp;</div> <div> &nbsp;</div> <div> Untuk menghemat waktu dan tenaga, sengaja Adit RA dan Keisha menggunakan tempat yang sama dan pengambilanpun sama dengan bergantian menjadi model video klipnya masing-masing.&nbsp; Ditambahkan oleh Putu Suaryani S.T selaku Project Officer kegiatan tersebut mengatakan Adit dan Keisha mempunyai tema lagu yang sama yaitu pelesetarian kebudayaan jadi pengambilan gambar dengan lokasi yang sama tidak mempengaruhi estetika dari video klip itu sendiri dan pesan yang ingin disampaikan tetap bisa tersalurkan.&nbsp; Beda dengan Dian RA dikarenakan tema yang berbeda, jadi mengambil lokasi dan set harus berbeda pula,&nbsp; imbuhnya.&nbsp; (006/KIMABS)</div>