<div> I Dewa Made Gede Gio Jatajuna Bramartha, penari cilik dari Br. Gunung Abiansemal yang ikut memeriahkan HUT ST. Sari Laksana ke-39  Tahun dengan menampilkan tarian baris tunggal. Gus Gio sapaan akrabnya yang lahir pada tanggal 4 Juli 2010 yang merupakan putra dari pasangan Dewa Ketut Adi Pradnyana dan Dokter Kurnia Sari. Gus Gio mengakui sangat menyukai menari sejak masih duduk di bangku kanak-kanak (TK).</div> <div>  </div> <div> Gus Gio yang saat ini masih mengenyam pendidikan di SD 1 Saraswati Denpasar dan dengan usia yang masih sangat muda ia sudah sangat sering mementaskan beberapa tarian bali di berbagai event-event tertentu. </div> <div>  </div> <div> Ketua ST. Sari Laksana sangat berterimakasi kepada Gus Gio yang sudah mau untuk tampil di acara perayaan HUT ST. Sari Laksana ini. </div> <div>  </div> <div> Prebekel Desa Abiansemal juga mengungkapkan kekaguman beliau terhadap bakat yang dimiliki oleh Gus Gio “ Saya sangat kagum melihat penampilan dari penari baris tadi. Dengan usia yang masih sangat muda dia sudah berhasil membawakan tari tersebut dengan sangat apik sekali. Dan saya harapkan agar nantinya bakat yang dimiliki oleh anak ini bisa terus diasah agar bisa menjadi lebih baik lagi. Dan untuk generasi muda lainnya saya harapkan agar kedepannya bisa selalu menjaga kebudaya kita agar tidak luntur dengan perkembangan zaman.” Tegas beliau</div>