<div> Abiansemal, 05/07/2018,</div> <div> Waktu yang kemarin tidak akan pernah kembali begitu nasehat yang sering kita dengar, berharap sebagai generasi muda memanfaatkan dan mengisi waktu dimasa muda dengan berkarya dan hidup bersahaja. I Wyn Suantara alias yan tara satu dari sekian pemuda yang ada di Br.Aseman desa Abiansemal yang kini memanfaatkan usia mudanya dengan berkarya menggeluti usaha pembuatan gayor dari bahan sterofome atau yang lebih dikenal dengan gabus.</div> <div>  </div> <div> Yan tara yang sempat menamatkan pendidikan dari SMKN I Sukawati jurusan seni ukir, saat ini masih bekerja disalah satu perusahaan yang bergerak dibidang seni pembuatan menur ( hiasan yang dipasang pada bangunan suci ) yang ia tekuni saat ini. Di saat libur atau ada waktu luang yan tara mengisinya dengan kegiatan yang tidak jauh dari seni ukir yaitu pembuatan gayor dari bahan sterofome. Barangkali pembaca masih ingat dengan Yan Midun yang juga membuka usaha penyewaan gayor, lain halnya dengan midun yan tara sendiri mampu mendisain sekaligus membuat gayor tersebut dengan ukiran-ukiran yang sarat dengan ciri khas Bali. Gayor ini merupakan sarana pengganti angkul-angkul atau pintu masuk rumah khas Bali, digunakan pada saat acara-acara tertentu atau pada saat ada upacara adat untuk menambahkan kesan indah suasana pada tempat tersebut. Mungkin kita tidak menyangka kalau sekilas nampak seperti berbahan dari kayu namun sebenarnya terbuat dari bahan gabus atau seterofome.</div> <div>  </div> <div> Menurut Yan Tara, "<em>Kegiatan ini ia lakoni awalnya hanya semata menjalankan hobi saja, tapi seiring waktu berjalan, disetiap waktu luang yang ia gunakan akhirnya bisa menyelesaikan beberapa buah gayor serta hiasan pendukung lainnya" "Gabus sebagai bahan utama yang ia pakai selama ini hanya karena harga bahan masih bisa dijangkau serta dari segi pembuatannya mudah dibentuk serta ringan dan alat yang digunakannyapun tidak begitu banyak"</em> imbuhnya.</div> <div>  </div> <div> Sampai saat ini yan tara ingin membuka usaha produk gayornya tapi masih terkendala modal usaha serta pemasarannya, lewat media KIM ini yan tara sekaligus ingin meyampaikan kepada masyarakat Abiansemal yang ingin menggunakan jasanya sekaligus memakai produknya bisa menghubunginya di no telp/WA : 0877500295<em>. "Harapannya kepada generasi muda marilah isi waktu ini dengan berkarya dengan kegiatan yang bermanfaat bagi diri sendiri, keluarga dan masyarakat".</em> pungkasnya</div> <div>  </div> <div> IB Bisma Wiratma SH selaku Perbekel Abiansemal, saat diminta tanggapannya mengatakan,<em> "Merasa bangga sekaligus mengapresiasi langkah yang diambil yan tara selaku generasi muda yang telah mampu memanfaatkan ketrampilannya dalam mengisi masa muda dengan berkarya, semoga dapat menginspirasi anak muda lainnya, serta menyarankan agar yan tara bisa menghubungi Badan Usaha Milik Desa dan KIM untuk menjalin kerja sama dalam hal pemasarannya".</em></div> <div> (008/KIMABS)</div>