<div> Abiansemal - Deman piala dunia, Russia 2018 semakin menghangat. Waroeng Pandoe, Salah satu tempat yang menyajikan nonton bareng ala era 80an,  berlokasi di banjar Dirgahayu desa adat Gerih Abiansemal.</div> <div>  </div> <div> Saat KIM menyambangi lokasi perhelatan sabtu(16/6) nampak pengunjung antusias memadati lokasi. Suasana semakin panas memasuki paruh pertandingan. Salah satu pengunjung Nyoman Kudil menuturkan, perhelatan empat tahunan ini cukup banyak menyita perhatian masyarakat, seraya menawarkan minuman dingin.<em> "Minum pak, biar ngak tegang, mudah-mudahan tim Merah Putih bisa lolos nanti empat tahun lagi,"</em> selorohnya. Lebih jauh dikatakan, adanya kegiatan nonton bareng seperti ini sebagai wahana bercengkrama dan bersosialisasi dengan warga dan lingkungan sekitar. Disamping itu penonton tidak saja dari kalangan muda tapi generasi tua juga ikut nimbrung dalam acara ini. Sesuatu yang positif bagi saya, terangnya.</div> <div>  </div> <div> Perbekel Abiansemal, Ida Bagus Bisma Wiratma, S.H menuturkan, sebagai tokoh masyarakat yang suka bola dirinya mengapresiasi kegiatan nobar(nonton bareng). Hal ini bermanfaat karena dalam permainan bola sikap fair play dan kerjasama tim sangat ditonjolkan. Membangun tim kuat dan lolos sebagi juara sama halnya membangun sebuah desa dan menjadikan masyarakatnya sejahtera, diperlukan sebuah kerjasama seluruh komponen masyarakat, terangnya saat dihubungi lewat ponsel.(001/KIMABS)</div>
Abiansemal - Deman Piala
17 Jun 2018